Walaupun sudah lama dipromosikan, namun teknik budidaya ikan dalam ember sepertinya baru belakangan ramai. Kondisi di rumah saja dan kebutuhan akan pangan jadi alasan kenapa banyak orang melirik teknik budidaya unik ini. Di samping karena caranya juga mudah karena hanya memerlukan ember sebagai medianya.
Seperti namanya, teknik budidaya ini adalah memelihara ikan konsumsi dalam ember besar. Caranya juga tidak terlalu susah hanya siapkan air dan pakan saja. Nah, yang menarik adalah dalam prosesnya dalam ember tersebut bisa dimasukkan juga beberapa sayuran. Semisal kangkung dan bayam.
Meskipun konsepnya adalah ketahanan pangan mandiri, ternyata jika dibudidayakan dalam jumlah banyak hasil dari budidaya ini bisa dijual lho. Tak hanya ikannya, tapi juga sayur yang ditanam di atasnya. Kalau dihitung-hitung, keuntungannya cukup lumayan lantaran dalam satu ember besar kadang bisa mencapai 30 kilo ikan seperti lele.
Nah, seiring dengan ember yang semakin bertambah alias bisnis yang berkembang, maka tentu dalam prosesnya kita membutuhkan sistem yang lebih canggih. Dalam hal ini penggunaan semacam aplikasi kasir akan sangat membantu. Lewat aplikasi ini kita bisa mengolah berbagai data penting. Mulai dari stok barang hingga penjualan.
Biasanya pada aplikasi kasir juga menyediakan fitur laporan di mana dengan ini kita bisa menerapkan strategi-strategi yang diperlukan. Misalnya menambah jumlah ember atau mulai memasarkan ini sebagai bisnis berjaring dengan mengajak orang-orang untuk melakukan hal yang sama.
Berawal dari hal kecil bisa terjadi sesuatu yang besar. Termasuk budidaya ikan dalam ember ini. Tapi, meskipun belum bisa segera berkembang besar, setidaknya bisa memenuhi kebutuhan dapur sendiri..
