Menjadi satu-satunya wakil yang tersisa, Gregoria Mariska Tunjung atau Jorji berhasil menekuk permainan lawan terberat, Chen Yu Fei dari Tiongkok di Kumamoto Master 2023. Hal ini membuahkan medali emas yang bagaikan oase di tengah puasa gelar tim badminton Indonesia akhir-akhir ini, khususnya tunggal putri.
Kendati Chen Yu Fei sendiri sedang tidak dalam permainan terbaiknya, tetapi aksi Jorji sangat memikat banyak penonton di Gimnasium Kumamoto serta penonton TV maupun online. Penempatan bola-bola yang tak terduga menunjukkan bahwa dirinya sedang dalam percaya diri dan ketenangan yang baik di lapangan. Fokus mengalahkan atlet unggulan nomor 1 Tiongkok itu telah ia persiapkan setelah berhasil menghadang Beiwen Zhang, tunggal putri wakil AS di semi final.
Dengan 2 permainan langsung, Gregoria Mariska menunjukkan permainan terbaiknya. Di mana ia selalu berusaha memimpin skor kendati wakil Tiongkok sempat berusaha menyalip di set kedua. Namun pukulan Chen Yu Fei sendiri banyak yang melebar atau tersangkut di net. Padahal pemain yang terkenal bisa membalikkan situasi jadi kemenangannya ini sehari sebelumnya berhasil mengalahkan wakil nomor 1 Korea Selatan yang juga peringkat 1 dunia di segmen tunggal putri, An Se Young.
Pencapaian ini lagi-lagi membuat Jorji mencetak sejarah. Di mana ia menjadi tunggal putri pertama Indonesia yang meraih kemenangan di Super Series/World Tour Super 500. Berbeda dari beberapa momen yang lalu saat ia harus tersingkir di Asian Games 2023 pada bulan Oktober, setelah kalah dari Aya Ohori di perempat final, kali ini Jorji puas dengan permainannya.
BACA JUGA: Kevin/Rahmat Debut di Korea Master 2023, Pasangan Ganda Putra KeRamat
Ia mengakui bahwa pertandingan dan kemenangan kali ini menjadi harapan baginya untuk melakukan yang terbaik di masa depan. Selain itu, juga menjadi harapan untuk juniornya yang saat ini, terlihat sudah menunjukkan kesiapan berprogres ke pertandingan yang lebih tinggi. Gregoria Mariska Tunjung juga mempersembahkan kemenangan ini bagi Tanah Air, pelatih, tim badmintonnya, support system dan para pendukungnya.