Mencari mentor adalah hal yang lumrah belakangan ini, terutama bila ingin merintis bisnis atau menjadi leader. Hal ini karena sosok mentor bukan hanya memotivasi, tetapi juga bisa memberikan sudut pandang dan masukan sehingga kita tidak sekedar mengandalkan otodidak.
Mentor merupakan orang dengan ekspertis atau keahlian spesifik yang bersedia memberikan bimbingan, arahan dan masukan bagi orang-orang yang tengah merintis di bidang tersebut. Menggunakan mentor membuat kita bisa meminimalisir risiko atas kesalahan sendiri.
Mencari mentor adalah hal yang perlu pemahaman juga, sebab mereka tidak semata-mata adalah motivator. Berikut ini adalah beberapa ciri mentor menurut Arsjad Rasjid yang sukses mengelola Indika Energy dan juga menjadi Ketua Kadin Indonesia. Dijamin bakal bisa ketemu yang pas.
Mentor adalah orang yang punya expertise dan pengalaman
Seorang mentor, bukan sekedar motivator yang baru viral atau rajin memberikan quotes semata. Perlu ada bukti valid bahwa selain memiliki keahlian, ia juga sudah punya jam terbang dan pengalaman. Sebab pada aspek itulah yang kita perlukan nantinya sebagai murid atau mentee.
“Yang pertama, mereka adalah orang yang punya expertise dan pengalaman,” jelas Arsjad. Dengan demikian saran ataupun sudut pandang yang mereka berikan akan lebih matang. Bukan sekedar narasi dan retorika semata yang malah kerap tidak bisa menyentuh atau memberikan solusi dengan efektif.
Tidak sekedar guru, ia juga sosok yang tak berhenti belajar
Karena belajar itu sepanjang usia dan bisa dari mana saja, bukan tidak mungkin nantinya mentor dan mentee malah akan saling belajar. Namun yang pasti, mentor umumnya menambah wawasan dan keilmuannya dari titik yang lebih tinggi dan lebih luas lagi. Sehingga bisa memberikan pandangan yang lebih mumpuni.
“Mereka adalah (orang) yang memiliki prinsip belajar sepanjang hayat,” terang Arsjad. Artinya mereka juga akan memberikan pandangan pada kita untuk senantiasa haus akan ilmu, tidak mudah puas dengan pencapaian tetapi juga tetap humble.
Bukan sekedar cheerleader
Sudah kita singgung di awal bahwa menjadi mentos bukan sekedar motivator dan tak hanya menyoraki saat berhasil. Mereka akan menjadi orang yang tahu bagaimana menghadapi kita ketika sedang di fase sulit atau problem tertentu.
Mereka juga perlu memberikan kritik yang membangun. Sebab no pain, no gain. Oleh karena itu, umumnya sosok seperti ini yang membuat kita bisa keluar dari zona nyaman.
Mentor adalah orang yang valuenya sejalan dengan kita
Memilih sosok panutan ya tentunya tidak sembarangan. Kita perlu menyesuaikan dengan bidang yang tengah kita tekuni. Misalnya sedang menjalani bisnis di bidang otomotif, maka jangan cari yang bergerak di bidang pariwisata.
Selain bidang, juga perlu adanya kesamaan nilai dan pandangan. Tak perlu memaksakan bersama seorang mentor bila pandangannya terlalu tinggi atau terlalu rendah dari yang kita harapkan. “Kesamaan value akan mempererat hubungan antara mentor dan mentee,” tukas Arsjad.
Itulah beberapa hal yang perlu kita perhatikan dalam menentukan dan menemukan mentor bisnis yang baik. Sebab hal ini juga akan berpengaruh pada proses dan waktu yang kita gunakan untuk mencapai hal tersebut.
BACA JUGA: Cara Mengatasi Kerugian Bisnis dari 3 Pengusaha Sukses yang Pernah Gagal
Mentor adalah opsi yang baik untuk bisa belajar bisnis dengan terkonsep dan matang. Tentu saja ada improvisasi di antara proses tersebut. Namun yang jelas, meminimalisir langkah-langkah atau kesalahan yang tidak perlu untuk mencapai tujuan kita.
