Dulu pedagang sayur mungkin agak dianggap sebelah mata. Alasannya macam-macam, mulai dari untung yang sedikit hingga pandangan masyarakat. Tapi, di masa sekarang ini profesi penjaja sayuran juga punya peluang yang sama untuk bisa mendulang kesuksesan. Bahkan di era pandemi ini nampaknya tukang sayur malah seperti kebanjiran cuan.
Situasi pandemi seperti sekarang, mayoritas orang-orang lebih suka berbelanja secara online termasuk untuk sayuran. Dari sini harga sayur biasanya akan agak naik di samping karena perlu biaya kurir. Jika dari satu transaksi saja bisa menghasilkan, maka tinggal kalikan dengan jumlah transaksinya.
Sebenarnya tak hanya lewat momen seperti sekarang ini, ada banyak tips lain untuk jadi pedagang sayur yang sukses. Misalnya soal memilih sayur yang bagus dan berkualitas, menjaga kebersihannya, menawarkan variasi atau jenis yang lebih banyak, hingga pelayanan. Selain hal-hal dasar ini, ada satu aspek yang bisa jadi pendukung tambahan. Hal ini tak lain adalah penggunaan aplikasi kasir.
Aplikasi kasir ini bisa membantu untuk banyak keperluan. Misalnya pencatatan barang, transaksi, hingga perhitungan rugi laba. Selain itu, biasanya beberapa aplikasi kasir ini juga memiliki fitur laporan. Meskipun pedagang sayur, laporan ini juga dibutuhkan. Misalnya untuk menganalisa kenapa rugi atau mendapatkan keuntungan. Bahkan bisa jadi bahan acuan jika ingin melakukan strategi-strategi bisnis.
Meskipun hanya pedagang sayur, tapi jika serius terutama dengan melakukan beberapa tips tadi, maka kemungkinan sukses akan semakin terbuka. Apalagi jika nantinya sudah punya modal yang lebih baik, entah sayuran yang ditanam sendiri atau pun koneksi-koneksi dengan tengkulak sayur..